KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT
Gunung Raja Paksi Tbk (GGRP ), menyatakan harapannya agar
perusahaan ini dapat berperan aktif dalam proyek-proyek pembangunan IKN
Nusantara yang berfokus pada keberlanjutan dan pembangunan hijau.
Direktur Corporate Affairs GGRP ,
Fedaus mengungkapkan, komitmen GGRP memprioritaskan
aspek lingkungan seiring dengan program pemerintah dalam pembangunan Ibu Kota
Negara (IKN) Nusantara.
Ia menyebut GGRP telah
membuktikan keseriusannya dalam mendukung pembangunan hijau dan keberlanjutan
melalui kepemilikan sertifikasi Environmental Product Declaration (EPD).
Sertifikasi ini menegaskan bahwa perusahaan telah
memberikan informasi yang efektif dan transparan mengenai dampak lingkungan
dari pengolahan produk baja yang dilakukan oleh GGRP ,
termasuk emisi karbon dan lainnya.
"Dalam upaya kami untuk mendukung
proyek-proyek yang berfokus pada keberlanjutan dan pembangunan hijau, kami
berusaha menciptakan produk-produk yang ramah lingkungan dengan memenuhi
standar sertifikasi EPD tipe III," ujar Fedaus kepada Kontan.co.id.
Partisipasi aktif GGRP dalam proyek-proyek IKN
diharapkan dapat membuka peluang bisnis baru dan membina hubungan jangka
panjang dengan mitra yang memiliki visi dan misi sejalan dalam membangun
lingkungan yang berkelanjutan.
Salah satu langkah konkrit yang telah diambil
oleh GGRP dalam proyek ramah lingkungan
diantaranya adalah dengan memasang sejumlah pembangkit listrik tenaga surya
(PLTS) atap di sepanjang tahun 2023 ini.
Tahap pertama pemasangan PLTS atap telah dilakukan
dengan kapasitas sebesar 900 kilowatt peak (kWp) di area forming service center
(FSC) milik perusahaan. Proyeksi menunjukkan bahwa PLTS atap ini mampu menghasilkan
listrik sebesar 1.239.068 kWh per tahun.
Mengenai rencana masa depan, GGRP memiliki
ambisi yang besar dalam mengurangi dampak lingkungan dengan memasang panel
surya di atap pabrik mereka.
Target total kapasitas yang direncanakan mencapai
33.000 kwp (kilowatt peak) diharapkan dapat selesai pada tahun 2025 mendatang.
GGRP juga berkomitmen untuk berkontribusi
dalam pembangunan hijau dan berkelanjutan, selaras dengan visi dari Ibu Kota
Negara Nusantara.
Dukungan aktif perusahaan ini dalam inisiatif
keberlanjutan semoga dapat menjadi contoh positif bagi industri lainnya dalam
menghadapi tantangan lingkungan global.
Hanya saja manajemen GGRP tidak memberikan perincian berapa
target nilai proyek yang akan mereka kerjakan di IKN Nusantara, dan mitra
kontraktor yang telah mereka gandeng.
