KONTAN.CO.ID
- JAKARTA. PT Krakatau Steel Tbk melakukan kerja sama dengan PT Inerco
Global International (Inerco). Kerja sama senilai Rp 4,8 triliun tersebut
diharapkan dapat mendorong peningkatan penjualan.
“Ini adalah strategic
partnership untuk jangka waktu tiga tahun dengan nilai kerja
sama mencapai Rp4,8 triliun,” kata Direktur Komersial Krakatau Steel Melati
Sarnita dalam keterangannya, Rabu (31/3).
Melati menyebut kerja sama ini merupakan langkah positif bagi Krakatau Steel
dalam mengembangkan pasar untuk mendukung proyek infrastruktur yang sempat
terhenti akibat pandemi covid-19. “Kita harap kerja sama ini akan mendorong
peningkatan kinerja penjualan,” ujarnya.
Direktur Utama
Inerco Hendrik M. Kawilarang Luntungan mengungkapkan, Inerco merupakan badan
usaha yang bergerak di bidang perdagangan produk baja, industri baja dan oil & gas.
Hal itu kata, Hendrik, menjadikan Inerco sebagai salah satu partner potensial
bagi Krakatau Steel dan anak usaha Krakatau Steel seperti PT KHI Pipe
Industries dan PT Krakatau Niaga Indonesia yang sebelumnya sudah menjalin kerja
sama dengan Inerco.
“Sebelumnya kami sudah menjalankan kerja sama dengan anak usaha Krakatau Steel.
Kali ini kami berkesempatan bekerja sama dengan induknya. Kerja sama ini
menjadi titik tolak setelah industri baja sempat lesu akibat pandemi. Semoga
dapat saling mengembangkan kemajuan perusahaan untuk kedua belah pihak,” kata
Hendrik.
Kerja sama ini mengembangkan Krakatau Steel dan anak usaha ke level berikutnya dengan proyek yang lebih besar dan dengan cakupan yang lebih luas. “Kami berharap kerja sama ini berjalan lancar dan terus mengembangkan potensi kerja sama lainnya yang mungkin terjalin di masa yang akan datang,” ujar Melati.