Harga Baja Berpotensi Naik
Harga Baja Berpotensi Naik
June 4, 2016
Daftar Harga baja nasional
dikhawatirkan terus mengalami kenaikan setelah tertahannya 2.800
kontainer impor berisi bahan baku baja berupa besi tua (scrap) di
Pelabuhan Tanjung Priok sejak awal Februari 2012.Direktur
Industri Logam Ditjen Basis Industri Manufaktur (BIM) Kementerian
Perindustrian (Kemenperin) Budi Irmawan mengatakan, saat ini memang
sudah terjadi kenaikan harga di tingkat konsumen. "Harga normal tidak
akan bertahan lama, beberapa sudah naik," kata Budi di Cilegon, Banten,
kemarin. Dia mencontohkan, harga besi kebutuhan konstruksi berupa besi
beton sudah naik sekitar Rp1.000-2.000 per kilogram (kg).Menurutnya,
pengecer mulai menaikkan harga karena pasokan mulai tersendat. Meski
hal ini baru terjadi di Pulau Jawa, kata dia, jika dalam dua bulan ke
depan persoalan ini tidak selesai, kenaikan harga akan melonjak dan
merembet ke daerah lain. Kenaikan harga, kata Budi, bisa dicegah apabila
sudah ada solusi dari sejumlah pihak terkait. Menurutnya, kondisi ini
tergantung kepada Kementerian Lingkungan Hidup yang seharusnya tidak
menggeneralisasi suatu kebijakan."Jangan
karena ada satu melanggar, semua kena," ujarnya. Dirjen BIM Kemenperin
Panggah Susanto menambahkan, dalam sepekan terakhir ada tambahan
penumpukan sekitar 400 kontainer.Padahal, kata dia, kemampuan maksimal
pemeriksaan hanya sekitar 40 kontainer per hari. Akibatnya, penumpukan
akan terus terjadi karena kecepatan impor tidak ditandingi pemeriksaan.Lebih
lanjut Panggah mengatakan, hingga saat ini belum ada solusi yang jelas
untuk mengatasi masalah tersebut. Rencananya, masalah tersebut akan
dibahas dengan DPR. "Kemenperin tegas dengan posisi proposal semula
yakni penyelesaiannya harus dipercepat. Seharusnya, ada metode-metode
khusus yang disiapkan, mulai dari sampling hingga penambahan orang untuk
mempercepat proses pemeriksaan," jelasnya.Selain
itu, kata dia, regulasi yang mengatur hal tersebut harus diperbaiki,
yakni yang terkait acuan standar tingkat kebersihan (impurities) atas
impor besi tua.